You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
sevel_segel_lopiekasim_dok.jpg
....
photo doc - Beritajakarta.id

Minimarket di Cengtim Diduga Jadi Tempat Mangkal PSK

Warga yang bermukim di kawasan Ruko Malibu, Palem, Cengkareng Timur (Cengtim), Cengkareng mengeluhkan dengan keberadaan minimarket di kawasan tersebut yang diduga telah dijadikan tempat mangkal para pekerja seks komersil (PSK). Ironisnya, banyak para PSK itu masih berusia belia yakni antara 14-18 tahun. 

Transaksinya rapi dan biasanya dilakukan di lantai dua minimarket untuk selanjutnya dibawa ke luar menuju hotel

Pantauan beritajakarta.com, para ABG yang diduga menjadi PSK itu sudah ramai berada di minimarket mulai pukul 19.00 - 22.00. Untuk menghilangkan kesan sebagai PSK, para ABG ini hanya berdandan seadanya seperti hanya mengenakan kaos dengan celana panjang atau pendek serta sandal. Mereka berbaur dengan rekan-rekan ABG pria yang terlihat keluar masuk minimarket untuk membeli makanan atau minuman.

Salah satu penghuni di kawasan Ruko Malibu yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, keberadaan minimarket yang menjadi tempat tongkrongan para ABG itu sudah berlangsung sejak dua tahun lalu. Karena kebanyakan masih berusia sekolah, para ABG ini hanya dapat diajak kencan mulai pukul 19.00 - 22.00 saja. Sedangkan untuk tarif sekali kencan dengan hitungan short time Rp 500 ribu sampai Rp 1 juta. "Transaksinya rapi dan biasanya dilakukan di lantai dua minimarket untuk selanjutnya dibawa ke luar menuju hotel," katanya, Jumat (11/4).

13 PSK Terjaring di Kebayoran Baru

Semakin malam, lanjutnya, para PSK ABG itu digantikan oleh wanita-wanita pemandu karaoke dan spa yang berada tak jauh dari kawasan tersebut dengan usia rata-rata antara 23-25 tahun. "Dengan maraknya PSK di minimarket tersebut tentu saja kondisinya sangat meresahkan kami para orangtua. Untuk itu kami meminta pihak terkait segera menggelar razia," katanya.

Terpisah, Kasatpol PP Jakarta Barat, Kadiman Sitinjak mengatakan, pihaknya belum mendapatkan laporan mengenai kondisi tersebut. Meski begitu, demi kenyamanan warga, pihaknya segera menggelar razia untuk menghilangkan penyakit masyarakat. "Kami akan lakukan pengecekan terlebih dahulu. Jika kondisinya benar demikian, tentu segera kami gelar razia. Sesuai komitmen kami, wilayah Jakbar harus bersih dari PSK yang termasuk PMKS," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1462 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1274 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1068 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1007 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye980 personDessy Suciati